- Back to Home »
- kelompok remaja
Posted by : Unknown
Selasa, 23 April 2013
Ketika kita remaja, kita mungkin
menjadi anggota kelompok formal ataupun kelompok informal. Contoh kelompok formal
adalah tim bola basket, pramuka, organisasi siswa dsb. Sedangkan contoh
kelompok informal dapat meliputi kelompok kawan sebaya.
Fungsi dan pembentukan kelompok
Kelompok apapun yang diikuti
oleh remaja biasanya memiliki 2 hal yang secara umum juga dimiliki oleh
kelompok-kelompok lainnya: norma dan peran.
Norma (norm) adalah aturan-aturan yang diterapkan ke semua anggota dari sebuah
kelompok. Misalnya sebuah kelompok elite, mungkin menurut semua anggotanya
memiliki indeks komulasi yang komulatif 3,5. Sebuah sekolah mungkin mewajibkan
para siswa laki-laki memotong pendek rambutnya sedemikian rupa sehingga tidak mengenai
kerah kemejanya.
Peran (roles)
adalah posisi tertentu dalam sebuah kelompok yang dibuat berdasarkan
aturan-aturan dan harapan-harapan.
Kelompok di Masa Kanak-kanak dan di Masa Remaja
Kelompok anak-anak memiliki
beberapa perbedaan penting dari kelompok remaja. Anggota dari kelompok
anak-anak sering kali terdiri dari kawan-kawan atau kenalan di sekitar rumah
tinggal. Kelompok anak-anak biasanya juga di kenal tidak seformal kelompok
remaja. Selama masa remaja, kelompok cenderung melibatkan anggota-anggota dalam
lingkup yang lebih luas; dengan kata lain, keanggotaan dalam kelompok mereka
dapat melibatkan para remaja selain kawan-kawan atau kenalan di sekitar rumah
tinggal.
Organisasi Pemuda
Organisasi pemuda dapat memiliki
pengaruh yang penting bagi perkembangan (Brown, 2004; Mahoney, Larson, &
Eccles, 2004; Roth & Brooks-Gunn, 2003). Saat ini di Amerika Serikat
terdapat sekitar 400 organisasi pemuda yang aktif beroprasi (Ericksson, 1996).